Setujukah bahwa marahnya orang pendiam itu menakutkan?

Sosial Diskusi Psikologi
1

pendiam

Setiap orang yang kamu jumpai mungkin meninggalkan pelajaran yang membekas, satu di antaranya saat bertemu orang pendiam. Diam merupakan sebuah tindakan yang mana tidak bersuara dan tidak bicara. Tak semua orang dapat memahami apa yang ingin suarakan. Terkadang, orang yang pendiam atau lebih suka diam lebih menyimpan berjuta kata dibandingkan dengan orang yang banyak berbicara.Orang yang diam juga kadang lebih tahu semuanya dan ingin lebih mengedepankan sikap untuk tidak menyombongkan diri di hadapan orang kebanyakan.

Ada pepatah yang bilang bahwa

“Marah yang paling bahaya adalah marahnya orang pendiam, jangan mencoba bermain api dengan mereka.”

Lantas apakah benar bahwa marahnya orang pendiam itu benar-benar menakutkan?

1 Like
2

Berdasarkan pengalamanku ini benar adanya. ketika seseorang yang memiliki personality yang cenderung pendiam, hidupnya ngikut arus yang mengalir saja itu biasanya ketika ada yang membuat ia geram maka marahnya sangat menakutkan. Bahkan menurutku, bukan hanya orang pendiam yang ketika marah itu menyeramkan, tapi orang yang ceria, orang yang biasanya jadi “badut” di circle pertemanan itu ketika marah juga bisa menyeramkan dan membuat suasana jadi awkward bahkan mencengkam.

Hal itu bisa terjadi karena kita terbiasa melihat dan merasakan seorang yang pendiam atau ceria itu ya seperti itu. Kita terbiasa dan sudah ditanamkan dalam pikiran bahwa orang tersebut ya personalitynya seperti itu, tak pernah terbayangkan reaksi yang berbeda akan keluar dari dirinya ketika sedang marah atau emosi oleh kita sebelumnya. Jadi itu yang membuat kita dapat menilai bahwa bahaya dan menyeramkan jika orang pendiam sedang marah.

1 Like
3

Sebenernya menurutku semua orang yang marah terutama marahnya ke aku itu menakutkan hehe. Kita harus selalu bersikap baik ke siapapun agar tidak membuat orang lain tersinggung dan marah karena marahnya orang itu pasti ada dasar atau penyebabnya.

Meskipun menurutku semua orang yang marah itu menakutkan, tapi aku setuju sama pepatah di atas. Marahnya orang yang pendiam dapat berkali-kali lipat level menakutkannya karena berbagai penyebab, yaitu:

  1. Lebih mahir dalam menahan amarah dan mengendalikan emosi
    Orang yang pendiam umumnya cenderung lebih pandai dalam menahan amarah dan mengendalikan emosinya karena mereka selalu lebih memilih untuk diam dibandingkan menunjukkannya ke orang lain. Jadi jika dia sudah benar-benar tidak bisa menahan amarahnya, maka dia bisa marah dengan emosi yang meledak-ledak jauh lebih parah daripada orang yang sering marah. Hal tersebut dapat terjadi karena menurutnya penyebab marah itu sudah benar-benar parah dan kelewatan.

  2. Kita kesulitan untuk mengetahui isi hati dan pikirannya
    Lebih lanjut dari poin sebelumnya, orang pendiam cenderung sangat pandai untuk menyembunyikan isi hati dan pikirannya. Orang lain yang tidak benar-benar mengenal dia akan kesulitan untuk mengetahui keadaannya, apakah sedang baik-baik saja, tersinggung, sakit hati, maupun marah. Dengan demikian, kita seringkali kesulitan mengatur sikap kita untuk menjaga perasaan orang yang pendiam.

  3. Kita tidak mengetahui apa yang akan dia lakukan saat benar-benar marah
    Karena orang yang pendiam sangat pandai menahan amarah dan mengendalikan emosinya, maka kemungkinan besar kita sangat jarang atau bahkan belum pernah melihatnya saat sedang marah. Dengan demikian, kita tidak bisa memprediksi apa reaksi dia atau apa yang akan dilakukannya saat benar-benar marah sehingga membuatnya sangat mengerikan.

Sumber

Hanim, A. (2021, 19 Januari). 5 Alasan Kenapa Orang yang Diam saat Marah Justru Sangat Menakutkan. Diakses pada 28 Juli 2021, dari 5 Alasan Kenapa Orang yang Marahnya Diam Itu Menakutkan.

1 Like
4

Saya setuju orang pendiam justru kalau marah menakutkan. Seperti yang kita tahu kalau orang pendiam marah dan telah mencapai batas kesabarannya maka amarahnya bisa di luar kendali. Karena setiap mau marah selalu dipendam dan cuma diam saja. Jadi ketika dia sudah tidak sanggup lagi menampungnya sendiri dan memilih melampiaskannya, hal itu bisa di luar kendali dan tidak ada yang tahu semengerikan apa itu. Marahnya bisa seperti gunung berapi yang meletus.

1 Like
5

Sebagai orang yang termasuk dalam kelompok orang pendiam, aku rasa orang pendiem bakal tetap diam kalau marah, tidak akan mengeluarkan kata-kata apalagi marah yang besar sampe meninggikan suara. Mendiamkan orang yang membuat kita marah itu pilihan paling mudah, karena jujur aja sulit untuk mengeluarkan kata-kata ‘marah’, jatuhnya bakal terus mikir-mikir apa yang harus dikatakan.

Tapi aku pernah liat orang pendiam marah yang sampe mengeluarkan kata-kata atau aksi. Tentu akan kaget sih, dan menurutku itu udah diluar kendali dia dan emosinya sudah tidak bisa dibendung. Karena kalau masih bisa dikendalikan, aku yakin gak akan sampai berbuat segitunya. Mungkin yang membuat serem itu ketika kita gak tahu harus menghadapinya seperti apa, karena terlalu terkejut atas sikap yang unpredictable.

1 Like
6

Setuju banget saya pernah mengalaminya sendiri. Ayah saya orang nya pendiam jarang banget ngomong ini itu. Tapi sekalinya marah itu benar-benar menakutkan. Karena mungkin kalau orang pendiam itu jarang mencurahkan isi hatinya jadi sekalinya marah ya begitu.
Ketika orang yang biasanya pendiam atau hanya berbicara sepenuhnya saja marah, maka tamatlah kita. Melihat luapan emosi yang dia pendam selama ini. Orang pendiam terkesan memiliki kepribadian yang cenderung tertutup, cuek dan tidak suka banyak bicara. Sehingga banyak orang yang berfikir bahwa orang pendiam ini tidak memiliki emosi atau perasaan. Tapi kalau sudah ditingkat akhir emosinya bahaya banget.

1 Like
7

Menurutku ada benarnya juga sih marahnya orang pendiam itu menakutkan, karna seperti yang kita tahu bahwa orang pendiam itu terkesan memiliki kepribadian yang cenderung tertutup, cuek dan tidak suka banyak bicara. Sehingga banyak orang yang berfikir bahwa orang pendiam ini tidak memiliki emosi atau perasaan. Akan tetapi jika mereka telah mencapai puncak kesabarannya maka rasa yang ditahannya selama ini akan meledak dan seperti yang orang-orang katakan, marahnya orang pendiam itu menakutkan.

1 Like
8

Semua manusia memiliki emosi, dan masing-masing orang punya cara sendiri dalam mengekspresikannya termasuk ketika marah. Ada yang sangat blak-blakan dan meluapkan amarahnya saat itu juga, namun ada pula yang justru memilih untuk diam dan memendamnya sendiri. Nah untuk orang yang diam saat marah itu menurut aku menakutkan, kenapa? karena pasti ada beberapa faktor yang mempengaruhinya, seperti tidak ingin orang lain mengetahui bahwa dia sedang marah, atau tidak ingin menyakiti perasaan orang lain. Namun menurut aku sendiri orang yang cenderung diam saat marah memiliki beberapa hal yang cukup menakutkan, seperti cenderung menyembunyikan emosinya dan bisa jadi ingin melakukan balas dendam dan saat marahnya sudah melebihi batas, bisa saja emosi tersebut terluapkan dengan cara yang tidak wajar.

1 Like
9

Setuju karena menurut aku orang yang pendiam ini biasanya lebih memendam emosinya untuk dirinya sendiri. Kita juga gak bisa tebak isi pikiran orang pendiam karena mereka pastinya sangat jarang bicara dan mengutarakan perasaannya. Mungkin karena saat ada masalah mereka tumpuk emosinya, jadilah suatu saat emosi tersebut meledak dan itu yang mengakibatkan marahnya orang pendiam menakutkan. Menurut aku hal ini gak baik juga sih untuk dirinya sendiri karena mendam emosi itu bisa berakibat buruk untuk mental dan fisiknya.

1 Like
10

MENURUT OPINI SAYA TERKAIT " MARAHNYA ORANG PENDIAM MENAKUTKAN"?

gambar
gambar1280×720 96.4 KB

KARENA DIA SESEORANG PENDIAM.!

  • Ketika orang yang biasanya pendiam atau hanya berbicara sepenuhnya saja marah, maka tamatlah kita. Melihat luapan emosi yang dia pendam selama ini. Orang pendiam terkesan memiliki kepribadian yang cenderung tertutup, cuek dan tidak suka banyak bicara. Sehingga banyak orang yang berfikir bahwa orang pendiam ini tidak memiliki emosi atau perasaan. Bahkan ada saja orang yang bertanya-tanya: Si pendiam ini bisa marah nggak sih sebenarnya? Di satu sisi, saya sering mendengar bahwa banyak orang mengatakan orang pendiam kalau marah itu bisa lebih berbahaya daripada orang-orang yang tidak pendiam.

1. Orang pendiam itu terkesan sebagai orang yang lebih sabar.

Orang pendiam terkesan memiliki kepribadian yang sabar karena orang pendiam bisa menyimpan perasaannya. Itulah mengapa ketika anda menganggu orang pendiam, mereka seringkali terkesan tidak merespon. Sebenarnya orang pendiam itu belum tentu sabar. Mereka bisa saja sedang marah, jengkel atau kesal. Hanya saja orang pendiam lebih pintar dalam menyembunyikan perasaannya.

2. Orang pendiam terkadang dijauhi.

Percaya atau tidak, sifat orang pendiam yang tertutup dan jarang berbicara seringkali membuat orang lain jadi malas untuk berbicara dengan orang pendiam. Hal inilah yang seringkali membuat orang pendiam jadi sedikit minder dan tidak jarang mereka kesal. Orang pendiam juga sering merasa stres karena mereka memang agak sulit bergaul dengan dunia luar. Orang pendiam memiliki “dunianya sendiri”.

3. Orang pendiam suka menyembunyikan masalah (tertutup).

Orang pendiam selalu terkesan misterius dan seringkali membuat orang lain disekitarnya menjadi penasaran. Hal ini dikarenakan orang pendiam merupakan sosok yang suka menyembunyikan masalahnya sendiri. Mereka jarang sekali menceritakan masalah kepada orang2 di sekitarnya.

4. Orang pendiam suka memendam perasaannya sendiri.

Orang pendiam itu susah ditebak, karena suka memendam semua perasaannya sendiri. Perasaan marah, jengkel, senang, sedih biasanya mereka hanya memendamnya sendiri. Ya, mungkin orang pendiam hanya menceritakan perasaannya pada orang2 yang benar2 dianggap paling akrab. Sifat orang pendiam inilah yang sering membuat mereka menjadi lebih berbahaya ketika mereka marah. Hal ini dikarenakan ketika seseorang diam saja, mereka sebenarnya menyimpan banyak sekali energi dalam tubuh dan pikirannya. Jika mereka melampiaskan semua energi yang disimpan, maka seseorang akan mengeluarkan energi yang jauh lebih besar. Berbeda dengan orang yang suka bicara, maka ketika orang tersebut marah mungkin tidak terlihat terlalu berbahaya, karena orang yang suka bicara cepat menggunakan energinya.

  • Orang pendiam belum tentu memiliki kepribadian yang lebih sabar. Mereka memang lebih berbahaya jika sedang marah. Namun, apapun itu rasa marah harus dapat diatasi dengan segera dan bijaksana. Jika tidak, maka rasa marah akan berbahaya dan berdampak negatif bagi seseorang.

REFERENSI

Putra, Dio Guna dan Antony Sihombing. 2014. Pengaruh Kepribadian Introvert terhadap Karakter Ruang Belajar Mahasiswa. Jakarta: Universitas Indonesia.

Sajogo, Ivana dan Didi Aryono Budiono. 2015. Fokus Pada White Collar Crime . Surabaya: Universitas Airlangga.

1 Like
11

AKU SETUJU BNGT. aku pribadi pernah mengalami hal seperti itu. ada temanku yang memang karakter dia itu cenderung pendiam, semua yang ia rasakan selalu ditahan. dia jarang sekali mengutarakan sesuatu seperti pendapat atau komentar di depan orang banyak karena katanya mereka punya mindset untuk di pendam dulu di hati, dipikirkan baik-baik, dan akhirnya tidak diutarakan atau jika diungkapkan hanya sebagian. tetapi beda cerita jika mereka sudah benar-benar emosi, semua unek-unek dalam hati dan otaknya bisa keluar begitu saja membludak secara langsung tanpa bisa mengkontrol dirinya sendiri. ketika mereka marah, bahkan aku sendiri tidak bisa mengenali mereka apakah mereka adalah mereka yang aku kenal? karena saat mereka marah dan kecewa semua yang mereka pendam jauh jauh sebelumnya akan dikeluarkan bagai bom waktu pada saat itu. Maka dari itu pepatah itu benar jangan pernah bermain api dengan orang pendiam, bahkan tidak hanya orang pendiam semua karakter juga begitu bila sudah marah akan menakutkan. tapi bedanya orang pendiam jarang mengeluarkan emosi (tidak ekspresif) sehingga sekalinya mereka menunjukkan emosi mereka mungkin kita semua (yang tidak pernah melihat mereka marah) akan sangat terkejut.

1 Like
12

saya pribadi sangat setuju dengan pernyataan itu, karena dia memilih diam dengan hal yang tidak dia sukai dan tidak mengenakan hatinya. Setelah dia merasa hal itu sudah kelewatan maka dia akan meluapkan semua hal yang sudah membekas di hati dan pikirannya. Karena mereka pendiam akan lebih sering memendam emosi. Dan dampak dari memendam emosi yaitu akan membara saat mereka meluapkannya.

1 Like
13

Sama sih sama kayak pendapat temen-temen diatas aku juga setuju dengan statement bahwa marahnya orang pendian itu lebih menakutkan. Sejujurnya namanya orang marah itu pasti menakutkan ya. Haha. Tapi kalau orang pendiem yang tibatiba marah itu menurutku lebih menakutkan karena kita ngga pernah benar-benar tau isi pikiran dan hati mereka yang sebenarnya. Selain itu, orang pendiem cenderung lebih suka memendam emosinya dan pintar dalam mengendalikan emosinya mungkin itu alasan kenapa muncul statement “marahnya orang pendiem itu menakutkan”

1 Like
14

Saya setuju dengan pertanyaan ini. Kebetulan salah satu anggota keluarga saya merupakan orang dengan sifat yang pendiam, namun jika sekalinya dia marah maka tamatlah seisi rumah.

Orang yang memiliki sifat pendiam atau hanya berbicara sepenuhnya saja, terkesan memiliki kepribadian yang cenderung tertutup, cuek dan tidak suka banyak bicara. Namun ketika orang dengan sifat pendiam dibuat marah maka kita tidak bisa menganggap hal ini sebagai lelucon. Orang yang pendiam cenderung meluapkan emosi yang dia pendam selama ini ketika sedang marah. Sehingga salah ketika banyak orang yang berfikir bahwa orang pendiam ini tidak memiliki emosi atau perasaan.