Pernahkah hewan Panda yang terbilang menggemaskan namun bisa membahayakan Manusia?

Siapa yang tidak suka melihat panda? Hewan yang menjadi logo lembaga konservasi dunia World Wildlife Fund (WWF) ini memiliki wajah yang bundar dan gerakan yang lamban. Mereka juga seringkali difoto sedang duduk sambil mengunyah bambu.

Kita tidak boleh meremehkan panda. Sebab, seimut apa pun hewan ini, mereka tetap termasuk beruang yang dapat dengan mudah membunuh manusia jika diganggu.Faktanya, panda memiliki enam jari yang dilengkapi dengan enam kuku yang tajam dan besar. Oleh karena itu, satu babatannya akan berakibat fatal bagi manusia. Selain itu, hewan ini juga memiliki otot tambahan di sekitar rahang yang membantu mengunyah bambu. Dengan rahang tersebut, bisa dibilang bahwa panda memiliki gigitan terkuat di antara semua mamalia karnivora. Walaupun 99 persen dari diet panda adalah bambu, hewan ini masih termasuk karnivora. Mereka memiliki sistem pencernaan dan gen yang spesifik karnivora sehingga hanya bisa mendapatkan sedikit energi dan protein dari bambu.

Untuk memenuhi kebutuhan tersebut, panda yang hidup secara liar sering ditemukan membunuh dan memakan mamalia yang lebih kecil seperti pika. Untungnya, panda tidak terlalu agresif terhadap manusia. Diet vegetarian dan metabolisme yang lambat membuat panda harus hidup bermalas-malasan. Walaupun demikian, ada beberapa kejadian di mana ibu panda melukai pekerja di tempat konservasi alam di China. Salah satunya terjadi pada tahun 2016. Seorang pekerja yang menggunakan kostum panda untuk melatih hewan tersebut digigit. Akibatnya, sebagian dari tangannya putus dan tulang di kedua tangannya patah.

Keganasan panda juga dapat dilihat dalam interaksi mereka satu sama lain. McShea mengatakan, pada musim kawin, panda jantan akan memiliki luka-luka gigitan di bahu dan kepala mereka dari pejantan lain.