Mengapa beberapa musik memakai lirik 'tak dapat dimaknakan'?

Suatu malam saat nongkrong aku dkk mendengar coldplay-adventure of lifetime, lalu berdebat ringan apakah intro lagu itu adalah nirvana, sifana, atau bahkan cikarang (:v). Saat mencoba mencari lirik di internet yang kami temukan adalah
[Intro]
[Indecipherable]
Turn your magic on, Umi, she’d say
Everything you want’s a dream away

Kenapa intro itu tidak dihitung efek suara saja (seperti suara keranya)? Apa nama dan kelebihan teknik ini? Dan apa contoh lagu pop bahasa indonesia yang juga memakai teknik ini?