Berapa dosis yang tepat jika menggunakan ibuprofen untuk sakit gigi?

https://static.viva.co.id/thumbs3/2017/09/16/59bcb3d5630e9-titik-ampuh-untuk-pijat-sakit-gigi-agar-nyeri-cepat-hilang_665_374.jpg

Ibuprofen adalah obat pereda nyeri yang digunakan untuk mengobati rasa nyeri ringan hingga sedang. Salah satu penggunaan yang paling sering adalah menggunakan ibuprofen untuk sakit gigi. Rasa sakit pada gigi biasanya diakibatkan oleh adanya infeksi, peradangan atau luka pada gusi, saraf gigi, serta sekitar mulut. Karena itu, untuk menghilangkan rasa nyeri akibat sakit gigi atau gigi yang berlubang, ibuprofen sering kali menjadi pilihan untuk mengatasinya. Lalu bagaimana aturan pakai dan dosisnya jika menggunakan ibuprofen untuk sakit gigi?

Jika Anda menggunakan ibuprofen untuk mengatasi sakit gigi, maka dosis yang diminum adalah :

  • Orang dewasa dan remaja: 200- 400 mg setiap 4 hingga 6 jam, tergantung dengan kebutuhan dan rasa sakit yang dirasakan. Batas dosis yang paling tinggi adalah 3200 mg/hari (jika mendapatkannya dari resep).
  • Anak diatas 6 bulan: dosisnya disesuaikan dengan berat badan. Dosis ini biasanya ditentukan oleh dokter, tetapi biasanya 10 mg/kg setiap 6-8 jam sekali atau 40 mg/kg per hari.
  • Bayi di bawah usia 6 bulan, dosis harus ditentukan oleh dokter.
    Perlu diperhatikan bahwa melebihi batas dosis yang telah ditentukan atau lebih dar 400 mg dari orang dewasa, tidak terbukti lebih efektif untuk menghilangkan rasa sakit. Jika rasa sakit sudah menghilang, sebaiknya berhenti untuk memakainya.

Jika Anda tidak diresepkan oleh dokter, maka aturan pakai dapat dilihat di dalam kemasannya. Namun berikut adalah aturan pakai yang umum dalam penggunaan ibuprofen untuk sakit gigi:

  • Jangan melebihi dosis yang telah ditentukan. Dosis maksimal dalam satu hari adalah 3200 mg.
  • Apabila rasa sakit yang dirasakan tidak terlalu sakit, maka ibuprofen lebih baik diminum dalam dosis yang paling rendah (200 mg per hari).
  • Minum ibuprofen setelah makan, karena obat ini dapat membuat perut Anda luka.
  • Ibuprofen yang dikemas di dalam obat sirup, maka botol obatnya harus dikocok terlebih dahulu sebelum diminum.
  • Hentikan pemakaian apabila sudah tidak merasakan sakit apapun.
  • Penggunaan ibuprofen dalam jangka yang panjang harus diawasi oleh dokter.