Benarkah Perkataan Dream Stealer Tidak Perlu Didengarkan?

Apakah ada manusia di dunia ini yang tak memiliki mimpi dan tujuan hidup ? Pasti semua punya dong. Bayangkan saja bagaimana hampanya hidup jika tidak memiliki hal yang ingin dicapai dan kita hanya akan mengikuti alur saja dengan apa yang terjadi di masyarakat, mengikuti keinginan orang di sekitarmu tanpa ada semangatnya.

Namun, dengan memiliki mimpi kita jadi tahu apa yang harus dilakukan dalam hidup dan bagaimana cara mengatasi berbagai masalah agar mimpi dapat terwujud. Walaupun begitu, tak dapat dipungkiri untuk mewujudkan apa yang kita impikan pasti ada hambatannya. Salah satunya yaitu berasal dari dream stealers atau bisa disebut para pencuri mimpi.

Pernah dengar tidak ada orang bilang, “Sok agamis, sok alim dulu kan semangat buat dosa” atau “Apaan sih ambil jurusan ini, pospek kerjanya dikit” maupun perkataan lain yang serupa. Pada intinya, kata-kata dari dream stealers ini sering banget buat kita merasa tidak mampu, bimbang, minder, dan lain-lain.

Bagaimana menurut Youdics, perlukah kita mendengarkan perkataan dream stealers ini ? Jika perlu, bukankah itu malah menimbulkan efek buruk buat diri sendiri ?

Sumber

Kenapa Setiap Orang Harus Punya Mimpi dan Tujuan Hidup?

https://www.halodoc.com/artikel/meski-bercanda-mengejek-fisik-orang-bisa-sebabkan-depresi

Dari beberapa hal atau solusi yang saya temukan di artikel saya, ada satu solusi yang sangat kuat untuk diterapkan yaitu cukup diamkan saja orang yang akan mematahkan semangatmu. Diawal mungkin ada rasa sakit yang kita rasakan, karena mendengar hal tersebut, tapi bukan hal yang baik juga selalu merenungkan hal tersebut yang akhirnya malah meragukan diri sendiri. Sakit diawal tidak apa-apa, tapi kita tetap harus fokus dengan tujuan yang ingin kita capai. Adapun orang lain biarkan mereka berkomentar toh mereka juga tidak membantu. Biarkan hasil yang akan membuktikan nanti, yang akan membuat kita bangga.

Summary

Menurut pendapat saya, perkataan dream stealer perlu didengarkan. Kita bisa melihatnya dalam sisi yang positif, perlakuan atau omongan yang dia lontarkan dapat dijadikan sebagai bahan introspeksi diri dan acuan agar dapat membuktikan bahwa yang dia katakan itu tidak benar. Namun, apabila dalam proses tersebut malah membuat kamu semakin minder dan bimbang, pilihan lainnya adalah dengan menghiraukan yang orang lain katakan, cukup fokus dengan tujuan yang ingin kamu capai.

Hidup yang kita jalani adalah milik kita sendiri, kita berhak untuk memilih dan menentukan jalan hidup yang akan kita lalui. Ada kalanya kita perlu mendengarkan kata orang, tetapi dengan tanda kutip jika perkataan tersebut yang bersifat positif ataupun yang membangun, namun jika perkataan yang dilontarkan adalah yang bersifat negative atau yang menjatuhkan, kita berhak untuk mengabaikannya, misalnya adalah kepada dream stealer. Kita berhak memiliki mimpi, kita berhak untuk mewujudkannya kapan saja dan menentukan bagaimana cara untuk menggapainya ( in a positive way). Jika kita ingin hidup maju dan tentram, kita perlu menghilangkan semua pengaruh negative dalam hidup kita, termasuk juga dengan dream stealer.

Jadi apapun mimpimu, perjuangkanlah!

Referensi

Dream Stealers - How To Handle Them The Right Way! - Matt Morris

Berdasarkan pengalamanku, dream stealer ini tidak perlu didengarkan. Maksudnya, siapa sih yang mau mendengarkan cemoohan yang bernada menyebalkan dan menaruh ketidak percayaan kita? bukan kah itu menyebalkan? Dream stealer ini kalau kita selalu mendengarkan bisa saj jadi terikut ombak mereka dan pada akhirnya mimpi yang ingin kita gapai pupus. Jangan dengarkan mereka, anggap mereka hanya angin lalu yang lewat. Mimpi itu hadi untuk kita wujudkan, selama itu baik. Apabila mimpi itu ada yang berkomentar tidak memberi kejelasan pasti namun hanya cemoohan, itu tandanya dia ingin kita gagal.

Banyak sekali orang disekitar kita yang memang sering kali “nyinyir” dengan pencapaian yang kita miliki. Hal tersebut bisa terjadi oleh berbagai faktor, mungkin saja orang tersebut iri dengan kita atau mungkin berusaha untuk bisa menjatuhkan kita, dan masih banyak lagi. “Balas dendam terbaik adalah membuktikan mereka bahwa omongan mereka salah” itulah suatu pernyataan yang pernah aku dengar tentang mencapai suatu impian. Intinya adalah bagaimana cara menanggapi nyinyiran yang kurang enak ini, yaitu dengan mewujudkan impian kita dan membuktikan bahwa mereka itu tidak benar. Dengan begitu, mereka tentunya akan menjadi segan dan respect kepada kita. Jadi, tidaklah perlu mendengarkan perkataan dream stealer yang bisa menyebabkan kita menjadi insecure dan tidak PD. Teruslah maju dan pantang menyerah, buktikan bahwa mereka salah. Mereka tidaklah tahu kondisi kita sebenarnya, karena mereka hanyalah akan melihat hasil akhir dari kerja keras kita saja.