Apa saja jenis mineral hitam yang kamu ketahui?

black minerals

Mineral hitam yang murni lebih jarang ditemukan dibanding mineral jenis lainnya. Namun dengan mengamati karakteristik butiran, warna dan tekstur yang paling menonjol, termasuk kilau dan kekerasan dalam skala Mohs, mineral langka ini dapat segera diidentifikasi. Apa saja jenis mineral hitam yang kamu ketahui, beserta karakteristiknya?

  • Augite
    Augite adalah mineral piroksen berwarna hitam atau hitam kecoklatan yang berasal dari batuan beku gelap dan beberapa batuan metamorf tingkat tinggi. Kristal dan fragmen belahannya hampir persegi panjang pada penampang (pada sudut 87 dan 93 derajat). Ini adalah hal utama yang membedakannya dari hornblende.

    Karakteristik: Kilau kaca; kekerasan 5 sampai 6.

  • Biotite
    Biotite adalam mineral mika yang membentuk serpihan mengkilat dan lentur berwarna hitam pekat atau hitam kecoklatan. Kristal berbuku yang besar terdapat pada pegmatit dan tersebar luas di batuan beku dan metamorf lainnya, sementara serpihan kecil detrital dapat ditemukan di batupasir gelap.


    Karakteristik: Gelas berkilau seperti mutiara; kekerasan 2,5 hingga 3

  • Chromite
    Chromite adalah kromium-besi oksida yang ditemukan dalam pods atau urat dalam tubuh peridotit dan serpentinite. (Lihat garis-garis cokelat.). Chromite juga dapat dipisahkan dalam lapisan tipis dekat dengan bagian bawah batuan pluton besar, atau bekas tubuh magma, dan kadang-kadang ditemukan dalam meteorit. Chromite mungkin tampak menyerupai magnetit tetapi jarang membentuk kristal dan hanya memiliki magnet yang lemah.


    Karakteristik: Kilau submetalik; kekerasan 5,5.

  • Hematite
    Hematit tergolong oksida besi ( iron oxide ), dan merupakan mineral hitam atau hitam kecoklatan yang paling umum di batuan metasedimen tingkat rendah. Bentuk dan penampilannya sangat bervariasi, tetapi semua hematit menghasilkan cerat kemerahan.


    Karakteristik: Kilau kusam ke semimetalik; kekerasan 1 hingga 6.

  • Hornblende
    Hornblende adalah mineral amfibol dalam batuan beku dan metamorf. Hornblende tampak sebagai kristal hitam atau hijau mengkilap dan fragmen belahan yang membentuk prisma rata pada penampang (sudut sudut 56 dan 124 derajat). Kristal bisa pendek atau panjang, dan bahkan seperti jarum di sekis amphibolit.


    Karakteristik: Kilau kaca; kekerasan 5 sampai 6.

  • Ilmenite
    Kristal dari mineral titanium oksida ini terdapat di banyak batuan beku dan metamorf, tetapi hanya ditemukan cukup besar di pegmatit. Ilmenit memiliki daya magnet yang lemah dan menghasilkan garis hitam atau kecoklatan. Warnanya bisa berkisar dari coklat tua hingga merah.


    Karakteristik: Kilau submetalik; kekerasan 5 sampai 6.

  • Magnetite
    Magnetit (atau lodestone) adalah mineral aksesori umum dalam batuan beku kasar dan batuan metamorf. Warna magnetit mungkin abu-abu-kehitaman atau memiliki lapisan berkarat. Umumnya magnetit membentuk kristal berbentuk octahedron atau dodecahedron. Magnetit memiliki daya tarik magnet yang kuat.


    Karakteristik: Kilau logam; kekerasan 6.

  • Pyrolusite/manganite/Psilomelane
    Mineral oksida mangan ini biasanya membentuk lapisan bijih besar atau urat. Dendrit hitam pembentuk mineral di antara lapisan batu pasir umumnya pirolusit. Kerak dan lumps biasanya disebut psilomelane. Dalam semua kasus, garisnya hitam jelaga. Mineral-mineral ini melepaskan chlorine gas ketika terpapar asam klorida.


    Karakteristik: Kilau logam ke kusam; kekerasan 2 hingga 6.

  • Rutile
    Rutil merupakan mineral titanium-oksida biasanya membentuk prisma panjang atau lempeng pipih, serta whiskers berwarna emas atau kemerahan di dalam rutilated quartz . Kristal-kristalnya tersebar luas di batuan beku dan metamorf berbutir kasar. Ceratnya berwarna coklat muda.


    Karakteristik: Kilau logam ke adamantine; kekerasan 6 hingga 6.5.

  • Stilpnomelane
    Mineral hitam berkilauan yang tidak biasa ini, berkaitan dengan mica dan ditemukan paling banyak pada batuan metamorf tekanan tinggi dengan kandungan besi tinggi seperti blueschist atau greenschist. Tidak seperti biotite, serpihannya lebih bersifat rapuh daripada fleksibel.


    Karakteristik: Gelas berkilau seperti mutiara; kekerasan 3 sampai 4.

  • Tourmaline
    Tourmaline umum terbentuk pada pegmatit. Mineral ini juga ditemukan di batu granit berbutir kasar dan beberapa sekis kelas tinggi. Tourmaline biasanya membentuk kristal prisma dengan penampang berbentuk seperti segitiga dengan sisi menggembung. Tidak seperti augite atau hornblende, tourmaline memiliki belahan yang buruk dan juga lebih keras daripada kedua mineral tersebut. Turmalin yang jernih dan berwarna adalah batu permata. Bentuk hitam yang khas kadang-kadang disebut schorl.


    Karakteristik: Kilau kaca; kekerasan 7 hingga 7,5.

  • Mineral Hitam Lainnya
    Mineral hitam lain yang tidak umum termasuk allanite, babingtonite, columbite / tantalite, neptunite, uraninite, dan wolframite. Banyak mineral lain yang kadang-kadang tampak hitam, baik yang sebenarnya berwarna hijau (klorit, serpentin), coklat (kasiterit, korundum, goethite, sphalerite), atau warna lain (berlian, fluorit, garnet, plagioklas, spinel).