Apa risiko dari penggunaan behel gigi?

Dalam dunia medis, perawatan kawat gigi atau behel disebut juga ortodonti. Perawatan gigi ini dilakukan untuk mengoreksi barisan gigi yang tidak rata. Pemasangan behel tidak boleh dilakukan sembarangan. Prosedur ini harus dilakukan oleh dokter gigi yang kompeten. Behel gigi bukanlah perawatan yang sederhana. Diperlukan perhatian dan ketelatenan dari dokter yang merawat sekaligus pasien. Pada dasarnya, jika Anda melakukan pemasangan behel gigi di tempat yang benar maka risiko yang terjadi dengan gigi Anda akan semakin kecil. Meski begitu, apa risiko dari penggunaan behel gigi?

Penggunaan behel gigi juga memiliki risiko, diantaranya:

  1. Cedera
    Karena behel gigi menutupi gigi Anda, maka benturan atau pukulan yang mengenai mulut dapat menggores bagian dalam bibir atau pipi. Sementara itu, bracket yang longgar atau rusak dapat menggores dan mengiritasi pipi, gusi, atau bibir. Ikuti saran dokter gigi mengenai kebiasaan makan yang baik atau kebiasaan lainnya untuk meminimalkan kemungkinan terjadinya cedera.

  2. Penumpukan plak
    Pemasangan behel gigi membuat adanya celah pada gigi, sehingga sisa-sisa makanan bisa masuk ke dalamnya. Sisa makanan yang tertinggal di sela gigi dapat membuat penumpukan plak yang banyak mengandung bakteri. Penumpukan plak pada gigi yang tidak ditangani dengan baik dapat menyebabkan gigi berlubang dan penyakit gusi.

  3. Pemendekan akar gigi
    Saat Anda menggunakan kawat gigi, beberapa gigi akan bergerak ke arah tekanan kawat. Dalam jangka panjang, beberapa tulang gigi yang lama akan tergantikan oleh tulang baru, dan panjang akar gigi dapat berkurang secara permanen yang pada akhirnya menyebabkan gigi mudah goyang.

  4. Rasa nyeri
    Rasa nyeri yang dialami setiap individu bervariasi. Secara umum, gigi mungkin akan terasa sedikit sakit, sedikit longgar, dan kurang memiliki tenaga untuk menggigit pada beberapa hari pertama. Bagian dari behel dapat menggesek bibir, pipi, atau lidah sehingga menyebabkan nyeri. Terkadang, ada orang yang mengalami sariawan. Selain itu, Anda mungkin juga akan mengalami peningkatan air liur dan sedikit kesulitan untuk berbicara.

Sumber: http://doktersehat.com/risiko-menggunakan-behel-gigi/